Berikut adalah daftar transfer musim dingin Liga BBVA yang disusun berdasarkan situs transfermarkt . Tulisan dalam kurung adalah klub asal/tujuan serta status/harga pembelian/penjualan.
REAL BETIS
Masuk: -
Keluar: Dusko Tosic (Red Star, Kembali)
SANTANDER
Masuk: Damian Ismodes (Universitario, Kembali)
Keluar: -
ZARAGOZA
Masuk: -
Keluar: Leonardo Poznio (River Plate)
GETAFE
Masuk: Javier Arizmendi (Neuchatel, Kembali)
Keluar: -
MALLORCA
Masuk: Marvin Ogunjumi (Genk, Kembali)
Keluar: -
VALLECANO
Masuk: -
Keluar: Nestor Susaeta (Lausanne)
BARCELONA
Masuk: Aleksandr Hleb (Wolfsburg, Kembali), Keirrison (Cruzeiro, Kembali)
Keluar: -
ATLETICO
Masuk: -
Keluar: Pizzi (Braga, Kembali), Jose Antonio Reyes (Sevilla, 3,5 juta euro)
SEVILLA
Masuk: Jose Antonio Reyes (Atletico, 3,5 juta euro)
Keluar: -
GRANADA
Masuk: Pedro Barrancos (Cadiz, Kembali), Gabriel Silva (Udinese, Pinjam)
Keluar: Yohan Mollo (Nancy, Pinjam), Pedro Barrancos (Caravaca, Pinjam)
REAL MADRID
Masuk: -
Keluar: -
VALENCIA
Masuk: -
Keluar: -
LEVANTE
Masuk: -
Keluar: -
ESPANYOL
Masuk: -
Keluar: -
BILBAO
Masuk: -
Keluar: -
SOCIEDAD
Masuk: -
Keluar: -
VILLARREAL
Masuk: -
Keluar: -
GIJON
Masuk: -
Keluar: -
OSASUNA
Masuk: -
Keluar: -
MALAGA
Masuk: -
Keluar: -
dunia_bola
Rabu, 18 Januari 2012
BPL TRANSFER
Daftar Transfer Musim Dingin Premier League
WOLVERHAPTON
Masuk: Nathaniel Mendez-Laing (Sheffield, Kembali), Andy Keogh (Leeds, Kembali), David Davis (Inverness, Kembali), Sam Vokes (Burnley, Kembali), Carl Ikeme (Doncaster, Kembali), Ashley Hemmings (Plymouth, Kembali), Eggert Gunthor Johnson (Hearts, 26 ribu pounds), Emmanuel Frimpong (Arsenal, Pinjam)
Keluar: -
MAN. UNITED
Masuk: Paul Scholes, Ryan Tunnicliffe (Peterborough, Kembali), Oliver Norwood (Scunthorpe, Kembali)
Keluar: Federico Macheda (QPR, Pinjam)
CHELSEA
Masuk: Lucas Piazon (Sao Paulo, 6,6 juta pounds), Patric van Aanholt (Wigan, Kembali), Connor Clifford (Yeovil, Kembali), Rhys Taylor (Rotherham, Kembali), Gael Kakuta (Bolton, Kembali)
Keluar: Nicolas Anelka (Shanghai Shenhua), Rhys Taylor (Rotherham, Pinjam), Gael Kakutan (Dijon, Pinjam)
MAN. CITY
Masuk: David Gonzalez (Aberdeen, Kembali), Alex Nimely (Middlesbrough, Kembali), Reece Wabara (Ipswich, Kembali), Abdul Razak (Portsmouth, Kembali), Harry Bunn (Rochdale, Kembali)
Keluar: Harry Bunn (Preston, Pinjam), David Gonzalez
ARSENAL
Masuk: Sanchez Watt (Wednesday, Kembali), Chuks Aneke (Stevenage, Kembali), Thierry Henry (NY Red Bulls, Pinjam)
Keluar: Vito Mannone (Hull, Pinjam), Emmanuel Frimpong (Wolves)
TOTTENHAM HOTSPUR
Masuk: avid Button (Leyton, Kembali)
Keluar: Andros Townsend (Leeds), David Button (Doncaster)
LIVERPOOL
Masuk: Jonjo Shelvey (Blackpool, Kembali)
Keluar: Danny Wilson (Blackpool, Pinjam)
EVERTON
Masuk: Jose Baxter (Tranmere, Kembali), Landon Donovan (LA Galaxy, Pinjam), Jake Bidwell (Brentford, Kembali), Aristote Nsiala (Acrington, Kembali), James Wallace (Shrewsbury, Kembali)
Keluar: Aristote Natala (Accrington, Pinjam), James Wallace (Stevenage, Pinjam)
FULHAM
Masuk: Lauri Dalla Valle (Dundee, Kembali), David Stockdale (Ipswich, Kembali)
Keluar: -
ASTON VILLA
Masuk: Enda Stevens (Shamrock, 250 ribu pounds), Habib Beye (Doncaster, Kembali), Nathan Baker (Milwall, Kembali), Gary Gardner (Coventry, Kembali)
SUNDERLAND
Masuk: Liam Noble (Carlisle, Kembali), Nyron Nosworthy (Watford, Kembali), John Egan (Crystal Palace, Brentford)
Keluar: Blair Adams (Northamton, Kembali), John Egan (Crystal Palace, Pinjam)
WEST BROM
Masuk: Chris Wood (Birmingham, Kembali), Scott Allan (Dundee, 422 ribu pounds), Gonzalo Jara (Brighton, Kembali), Marc-Antoune Fortune (Doncaster, Kembali), George Thorne (Portsmouth, Kembali)
NEWCASTLE
Masuk: Jak Alnwick (Gateshead, Kembali), Nile Ranger (Barnsley, Kembali), Ole Soderberg (Chesterfield, Kembali)
Keluar: -
STOKE
Masuk: Ben Marshall (Wednesday, Kembali), Danny Pugh (Leeds, Kembali), Danny Collins (Ipswich, Kembali), Andrew Davies, Bradford, Kembali), Louis Moult (Mansfield, Kembali)
Keluar: Ryan Brunt (LUton, Kembali)
BOLTON
Masuk: Tope Obadeyi (Chesterfield, Kembali)
Keluar: Gael Kakuta (Chelsea, Kembali)
BLACKBURN
Masuk: Keith Andrews (Ipswich, Kembali), Herold Goulon (Doncaster, Kembali)
Keluar: -
WIGAN
Masuk: Callum McManaman (Blackpool, Kembali)
Keluar: Patrick van Aanholt (Chelsea, Kembali)
QPR
Masuk: Angelo Balanta (MK Dons, Kembali), Peter Ramage (Crystal Palace, Kembali), Elvijs Putnins (Boreham, Kembali), Hogan Ephraim (Charlton, Kembali), Lee Cook (Leyton, Kembali), Federico Macheda (Man. United, Pinjam), Gary Borrowdale (Barnet, Kembali)
Keluar: Jason Puncheon (Southampton, Kembali)
NORWICH
Masuk: Tom Adeyemi (Oldham, Kembali), Chris Martin (Crystal Palace, Kembali)
Keluar: Oli Johnson
SWANSEA
Masuk: Craig Beattie (Watford, Kembali), Casey Thomas (Colchester, Kembali), Rory Donnelly (Cliftonville), Gylfi Sigurdsson (Hoffenheim, Pinjam)
Keluar: -
Jumat, 11 Februari 2011
Nama lengkap | Chelsea Football Club |
---|---|
Julukan | The Pensioners, The Blues |
Didirikan | 10 Maret 1905 |
Stadion | Stamford Bridge, London (Kapasitas: 41.841[1]) |
Pemilik | ![]() |
Ketua | ![]() |
Manajer | ![]() |
Liga | Liga Utama Inggris |
2009–2010 | Liga Utama Inggris, ke-1 |

Manajer pertama adalah John Roberson (1905-1906). Chelsea menjuarai Liga Utama Inggris (Premiership) pada tahun 1955 pada masa jabatan Ted Drake sebagai manajer.
Chelsea kembali menjadi juara Liga Utama Inggris 50 tahun kemudian, yaitu pada tahun 2005, pada masa jabatan manajer Jose Mourinho (2004 - 2007), yang saat itu mendapat dukungan penuh dari pemilik milyarder minyak berkebangsaan Rusia, Roman Abramovich.
Pada tahun yang sama (2005), Chelsea juga menjuarai Piala Carling dengan mengalahkan Liverpool. Selanjutnya di tahun 2006, Chelsea kembali berhasil menjuarai Liga Utama Inggris. Dan pada tahun 2007, Chelsea juga kembali berhasil menjuarai Piala Carling setelah mengalahkan Arsenal 2-1 dan menjadi juara Piala FA setelah mengalahkan Manchester United 1-0 lewat babak perpanjangan waktu.
Tapi karena beberapa penampilan yang buruk pada awal kompetisi 2007/2008 ditambah dengan ketidak sesuaian dengan sang pemilik, akhirnya Jose Mourinho mengundurkan diri dari jabatan manager, dan kemudian digantikan oleh Avram Grant mantan manajer tim nasional Israel.
Diawal masa kepelatihan Grant, banyak kalangan yang memandangnya sebelah mata. Meski demikian, Avram Grant mampu membawa Chelsea menjadi treble runner-up yaitu di ajang Piala Carling sebelum dikalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-1. Disusul menjadi runner-up Liga Utama Inggris dibawah Manchester United dan menjadi runner-up di ajang Liga Champions setelah kalah adu penalti 6-5 dari Manchester United. Namun prestasi tersebut dianggap tidak cukup baik sehingga Grant terpaksa dipecat di akhir musim.
Pada akhir Januari 2009, Chelsea menggantikan Avram Grant dengan pelatih Brasil, Luiz Felipe Scolari. Namun, Scolari juga tidak mampu memberikan prestasi yang memuaskan bagi Roman Abrahamovich. Sehingga pada akhir April 2009 mengalami nasib yang sama dengan Grant. Dan selanjutnya, posisi kosong manajer Chelsea di isi sementara oleh pelatih Timnas Rusia Guus Hiddink, dengan kontrak sampai akhir musim 2008-2009. Pada akhir bulan Mei, Guus Hiddink memberikan kenangan manis pada Chelsea yaitu berupa Piala FA sebelum meninggalkan Chelsea.
Kemudian diawal kompetisi 2009-2010, Chelsea mengontrak pelatih klub besar Italy AC Milan yaitu Carlo Ancelotti mengisi jabatan manejer yang kontraknya akan habis pada akhir musim 2011-2012.
Pada musim 2009 - 2010, Chelsea berhasil menjuarai Liga Utama Inggris (EPL) dan Piala FA (FA Cup), sehingga Chelsea menjadi klub ketujuh yang berhasil mendapat rekor mengawinkan EFL dan FA Cup (double winner). Dalam pertandingan terakhir Liga Utama Inggris (EPL) melawan Wigan Athletics tanggal 9 Mei 2010, Chelsea mempermalukan Wigan dengan skor telak 8 - 0. Selain itu selama musim 2009 - 2010, Chelsea juga mencetak rekor menang mutlak 100% terhadap semua tim empat besar EPL (Manchester United, Liverpool dan Arsenal).
Pada musim kompetisi 2009 - 2010, striker Chelsea, Didier Drogba berhasil mendapatkan Golden Boot dengan meraih 29 gol, 3 gol lebih banyak dibandingkan penyerang Manchester United, Wayne Rooney (26 gol). Persaingan perebutan Golden Boot terasa begitu sengit hingga laga terakhir EPL digelar.

Kamis, 20 Januari 2011
LPI BUKAN KOMPETISI ILEGAL...?
Menpora, Andi Malarangeng sekali lagi mengimbau agar PSSI dan Liga Primer Indonesia (LPI) bertemu dan berdialog untuk menyelesaikan kontroversi atau polemik yang terjadi.
"Kita imbau PSSI dan LPI duduk bersama menyelesaikan persoalan," kata Menpora Andi Malarangeng pada raker dengan Komisi X di Gedung DPR/MPR Jakarta, Rabu.
Andi Malarangeng mengatakan, pemerintah menganggap LPI legal karena memang ada ketentuan di dalam UU No. 3/2005 tentang Keolahragaan mengenai pembinaan dan pengembangan olahraga profesional. UU itu telah memiliki peraturan pemerintah dan peraturan menteri.
"Bahkan pengurus Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) sudah lama ada pengurusnya dan BOPI memiliki kewenangan yang luas tetapi kewenangan itu tidak pernah digunakan," katanya.
Andi mengemukakan, untuk menyelesaikan polemik antara PSSI dan LPI sebenarnya cukup diserahkan kepada BOPI dan pemerintah hanya mengimbau serta memfasilitasi. Menurut dia, sikap pemerintah yang mengakui LPI karena UU memang sudah mengatur mengenai hal itu.
"Kami imbau PSSI dan LPI duduk bersama. Selama ini keduanya belum pernah bertemu," katanya.
Dia mengatakan, LPI bisa menyelenggarakan kompetisi sepak bola karena BOPI memang mengizinkannya. "Polisi memberi izin berdasarkan adanya izin dari BOPI setelah sebelumnya mengkaji ketentuan UU-nya," kata Andi.
Dia mengatakan, BOPI memberi izin kepada LPI sesuai kewenangannya. Pada prinsipnya, pemerintah berdasarkan UU membuka kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk berpartisipasi mengembangkan dan membina olahraga.
"Jika sudah ada izin dari BOPI, tak masalah, bahwa belum diakui PSSI itu soal lain. Karena itu, LPI tidak ilegal, tetapi memang belum diakui PSSI," jelasnya.
Pemerintah mengimbau kontroversi itu segera dapat diselesaikan PSSI dan LPI. "PSSI dan LPI itu keduanya sama-sama anak bangsa. Pemerintah dalam masalah ini tidak berpihak, hanya memfasilitasi keduanya untuk duduk bersama," katanya.
ISL LANGGAR PERATURAN FIFA.....?
ISL LANGGAR PERATURAN FIFA
melanggar peraturan FIFA, ternyata, PSSI sendiri juga melakukan hal yang sama. Kompetisi resmi di bawah PSSI, Liga Super Indonesia, ternyata menyalahi aturan FIFA dalam penyelenggaraan pertandingannya.
"Menurut peraturan FIFA, dalam pertandingan utama federasi sepak bola suatu negara, klub-klub yang berkompetisi tidak boleh mendapat dana dari pemerintah. Karena itulah, dalam hal ini, LSI menyalahi aturan FIFA," ujar pengamat sepak bola, Yesayas Oktovianus, seperti dilansir dari Metrotvnews.
Pernyataan keras Yesayas, yang juga merupakan jurnalis kawakan ini, dilontarkan pada diskusi Save Our Soccer yang digelar LBH Jakarta, di Jakarta, Minggu (16/01).
Selain dari Yesayas, LSI juga mendapat 'rapor merah' dari IGK Manila. Menurut mantan manajer Timnas Indonesia ini, LSI merupakan liga plat merah dan tidak profesional. Pasalnya, 99% klub yang berkompetisi di LSI mendapat dana dari APBD. Manila menambahkan bahwa APBD tetap dibutuhkan sepak bola. Namun, penggunaannya, menurut IGK Manila lebih kepada pembinaan dan pembangunan infrastruktur.
"APBD itu untuk pembinaan usia dini dan pembangunan infrastruktur bukan membeli pemain," tegas Manila.
Sementara itu, menurut peneliti divisi korupsi politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan, yang hadir dalam diskusi itu, penggunaan APBD bagi klub sepak bola merupakan hal yang rawan dikorupsi dan dipolitisasi.
"APBD yang masuk ke sepak bola semata-mata dalam rangkaian membangun relasi politik dalam bidang sepak bola. Ini sangat strategis dalam ajang pembinaan basis untuk kepentingan politik. Salah satunya karena basis massanya yang besar," pungkas Abdullah. (met/den)
melanggar peraturan FIFA, ternyata, PSSI sendiri juga melakukan hal yang sama. Kompetisi resmi di bawah PSSI, Liga Super Indonesia, ternyata menyalahi aturan FIFA dalam penyelenggaraan pertandingannya.
"Menurut peraturan FIFA, dalam pertandingan utama federasi sepak bola suatu negara, klub-klub yang berkompetisi tidak boleh mendapat dana dari pemerintah. Karena itulah, dalam hal ini, LSI menyalahi aturan FIFA," ujar pengamat sepak bola, Yesayas Oktovianus, seperti dilansir dari Metrotvnews.
Pernyataan keras Yesayas, yang juga merupakan jurnalis kawakan ini, dilontarkan pada diskusi Save Our Soccer yang digelar LBH Jakarta, di Jakarta, Minggu (16/01).
Selain dari Yesayas, LSI juga mendapat 'rapor merah' dari IGK Manila. Menurut mantan manajer Timnas Indonesia ini, LSI merupakan liga plat merah dan tidak profesional. Pasalnya, 99% klub yang berkompetisi di LSI mendapat dana dari APBD. Manila menambahkan bahwa APBD tetap dibutuhkan sepak bola. Namun, penggunaannya, menurut IGK Manila lebih kepada pembinaan dan pembangunan infrastruktur.
"APBD itu untuk pembinaan usia dini dan pembangunan infrastruktur bukan membeli pemain," tegas Manila.
Sementara itu, menurut peneliti divisi korupsi politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan, yang hadir dalam diskusi itu, penggunaan APBD bagi klub sepak bola merupakan hal yang rawan dikorupsi dan dipolitisasi.
"APBD yang masuk ke sepak bola semata-mata dalam rangkaian membangun relasi politik dalam bidang sepak bola. Ini sangat strategis dalam ajang pembinaan basis untuk kepentingan politik. Salah satunya karena basis massanya yang besar," pungkas Abdullah. (met/den)
Duel Loco vs J-Lo
Dua bomber berdarah Amerika Latin, Cristian Gonzales milik Persib Bandung dan Julio Lopez yang memperkuat Persisam Putra Samarinda, hampir bisa dipastikan bakal menjadi pusat perhatian publik sepak bola nasional ketika kedua tim bertemu di Stadion Segiri Samarinda, Kamis (20/1).
Gonzales yang punya julukan "El Loco" (Si Gila) dan Lopez yang akrab disapa J-Lo diyakini bakal menjadi penentu tim pemenang dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 ini.
Tak heran jika menjelang pertandingan ini, pelatih Persib, Daniel Roekito dan arsitek Persisam Putra, Hendri Susilo sudah mengingatkan para pemain belakangnya untuk mengawasi pergerakan Gonzales dan Lopez. Lengah sedikit, gawang mereka bisa bobol. "Pemain kunci Persisam adalah (Ronald) Fagundez dan Lopez. Karena itu, kita sangat mewaspadai keduanya," kata Daniel.
Daniel tidak salah. Pada musim ini, dua kemenangan yang sudah diraih Persisam Putra atas Arema Indonesia (skor 2-1) pada pertandingan perdana pada 29 September 2010 dan laga pamungkas melawan Sriwijaya FC (4-1), berkat kontribusi gol J-Lo. Selain tiga gol ke gawang Arema dan Sriwijaya FC, mantan striker Persib pada Liga Indonesia (LI) X/2004 ini sebenarnya punya koleksi dua gol lain ke gawang Persema Malang dan PSM Makassar. Namun karena kedua tim mundur dari LSI, hasil pertandingan keduanya dihapuskan.
Publik menunggu adu tajam antara Gonzales dan Lopez lantaran keduanya merupakan striker papan atas sejak era LI. Sejak merumput di Indonesia pada tahun 2003, Gonzales sudah mencetak 192 gol di LI, LSI, dan Copa Indonesia.
Sedangkan koleksi gol J-Lo sudah berada di angka 77, meski sempat tidak bermain di Indonesia pada LI XI/2005 dan LI XII/2006. Sejak era LSI, Gonzales dan Lopez pun ada dalam daftar 10 pencetak gol tersubur. El Loco berada di peringkat dua dengan koleksi gol 49, sedangkan J-Lo ada di posisi lima dengan catatan 33 gol.
Dua bomber berdarah Amerika Latin, Cristian Gonzales milik Persib Bandung dan Julio Lopez yang memperkuat Persisam Putra Samarinda, hampir bisa dipastikan bakal menjadi pusat perhatian publik sepak bola nasional ketika kedua tim bertemu di Stadion Segiri Samarinda, Kamis (20/1).
Gonzales yang punya julukan "El Loco" (Si Gila) dan Lopez yang akrab disapa J-Lo diyakini bakal menjadi penentu tim pemenang dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 ini.
Tak heran jika menjelang pertandingan ini, pelatih Persib, Daniel Roekito dan arsitek Persisam Putra, Hendri Susilo sudah mengingatkan para pemain belakangnya untuk mengawasi pergerakan Gonzales dan Lopez. Lengah sedikit, gawang mereka bisa bobol. "Pemain kunci Persisam adalah (Ronald) Fagundez dan Lopez. Karena itu, kita sangat mewaspadai keduanya," kata Daniel.
Daniel tidak salah. Pada musim ini, dua kemenangan yang sudah diraih Persisam Putra atas Arema Indonesia (skor 2-1) pada pertandingan perdana pada 29 September 2010 dan laga pamungkas melawan Sriwijaya FC (4-1), berkat kontribusi gol J-Lo. Selain tiga gol ke gawang Arema dan Sriwijaya FC, mantan striker Persib pada Liga Indonesia (LI) X/2004 ini sebenarnya punya koleksi dua gol lain ke gawang Persema Malang dan PSM Makassar. Namun karena kedua tim mundur dari LSI, hasil pertandingan keduanya dihapuskan.
Publik menunggu adu tajam antara Gonzales dan Lopez lantaran keduanya merupakan striker papan atas sejak era LI. Sejak merumput di Indonesia pada tahun 2003, Gonzales sudah mencetak 192 gol di LI, LSI, dan Copa Indonesia.
Sedangkan koleksi gol J-Lo sudah berada di angka 77, meski sempat tidak bermain di Indonesia pada LI XI/2005 dan LI XII/2006. Sejak era LSI, Gonzales dan Lopez pun ada dalam daftar 10 pencetak gol tersubur. El Loco berada di peringkat dua dengan koleksi gol 49, sedangkan J-Lo ada di posisi lima dengan catatan 33 gol.
Langganan:
Postingan (Atom)